Konveksi Sinergi ADV Nusantara: Bangkit dari Krisis, Raih Omzet Miliaran Rupiah

  • Bagikan

SwaraBhayangkara.id – JAKARTA, 1 Mei 2025 – Konveksi Sinergi ADV Nusantara membuktikan ketangguhan UMKM Indonesia. Setelah melewati masa sulit akibat dampak ekonomi global, konveksi yang dipimpin CEO H. Prama Tirta ini kini meraih kesuksesan dengan omzet hingga Rp61 juta per hari atau lebih dari Rp1 miliar per bulan. Hal ini diungkap dalam acara Fashion Show dan diskusi UMKM bertema “Bersama Menghadapi Resesi” di Kampung Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu (30/4/2025).

Acara yang dihadiri Camat Jagakarsa Santoso, Kapolsek Jagakarsa Kompol Nurma Dewi, Ketua IKM Nandi Herdiaman, Danramil Jagakarsa Mayor Inf Rizki Yanto, Lurah Srengseng Sawah H. Sarca, karyawan Sinergi ADV Nusantara, dan tokoh Citayam Fashion Week ini menunjukkan strategi sukses Sinergi ADV Nusantara.

Prama Tirta menjelaskan bahwa, “Meskipun keuntungan per produk relatif kecil (Rp2.000), volume penjualan yang tinggi menjadi kunci keberhasilan. Konveksi kami kini mempekerjakan 200 orang, sebagian besar warga sekitar,” ujarnya.

Prama Tirta juga menekankan, “Pentingnya kolaborasi antara pabrik dan konveksi untuk kelancaran rantai pasokan,” tegasnya lagi.

Nandi Herdiaman, Ketua Ikatan Pengusaha Konveksi Berkarya, menilai Sinergi ADV Nusantara sebagai inspirasi bagi UMKM nasional. Camat Jagakarsa, Santoso, mengapresiasi kontribusi konveksi dalam menciptakan lapangan kerja.

Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, dalam pesan apresiasinya, “Menyoroti peran penting influencer seperti Citayam Gank dalam mempromosikan UMKM. Para selebgram Citayam Gank turut memeriahkan acara fashion show, menunjukkan tren fashion terkini dan mendukung UMKM konveksi Indonesia,” papar Teten.

Lebih lanjut Teten menegaskan, “Acara ini diharapkan dapat menginspirasi UMKM lain untuk berinovasi dan memperluas pasar, baik nasional maupun internasional,” ujarnya.

Reporter: Johan Sopaheluwakan

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *