Bandar Lampung (Swarabhayangkara.id), 18 November 2025 — Ketua Gerakan Masyarakat Patriot Indonesia (GEMPARIN) Asep setiawan mengadakan silaturahim dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Lampung pada Selasa, dalam rangka menyampaikan berbagai temuan dan aspirasi masyarakat terkait ketidakakuratan dan ketidakakuntabelan pengelolaan keuangan daerah.
Pertemuan berlangsung secara tertutup dan dihadiri langsung oleh perwakilan BPK RI Lampung. Silaturahim ini menjadi momentum penting bagi GEMPARIN untuk memperkuat peran masyarakat dalam mendorong transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran publik di Provinsi Lampung.
Ketua GEMPARIN juga melakukan konsultasi terkait mekanisme penyampaian aduan resmi kepada BPK, guna memastikan laporan masyarakat yang diterima dapat diproses sesuai prosedur lembaga pemeriksa negara tersebut. Silaturahim ini menjadi sejarah penting bagi GEMPARIN sebagai lembaga kontrol sosial untuk selalu berperan aktif memperkuat peran masyarakat dalam mendorong transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran publik di Provinsi Lampung.
“Kami menerima banyak laporan masyarakat terkait penggunaan anggaran yang tidak sesuai harapan, tidak transparan, dan tidak akuntabel. Kami berharap BPK RI Perwakilan Lampung dapat memperkuat proses pemeriksaan agar potensi penyimpangan dapat diminimalisir,” ujar Ketua GEMPARIN dalam pertemuan tersebut.
Ibu Puspita Dewi, Kepala Bidang Pemeriksaan Lampung 1, yang mewakili ketua BPK RI perwakilan lampung menegaskan bahwa BPK RI perwakilan Lampung selalu membuka ruang aduan dari seluruh pihak dan memberikan tanggapan informasi melalui kanal resmi, serta mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengawasi pengelolaan keuangan daerah demi mewujudkan tata kelola yang transparan. (rls).













