Pemdes Tanjung Baru Bantah Isu Terkait Pemberitaan Miring

  • Bagikan

Lampung Selatan, Swarabhayangkara.id – Beredarnya pemberitaan di media online tentang pekerjaan fiktif dan gaji RT, Kader Posyandu, Guru Ngaji, dan Kadus di Desa Tanjung Baru telah menimbulkan gejolak di kalangan masyarakat. Menanggapi hal tersebut, Pemerintah Desa (Pemdes) Tanjung Baru memberikan klarifikasi.

Kusnadi, Kadus Dusun Waylaga, menjelaskan bahwa gaji Kadus telah dibayarkan melalui sistem payroll dan telah diterima melalui rekening. “Tidak ada penahanan gaji Kadus seperti yang diberitakan,” tegasnya.

Pemdes Tanjung Baru juga menjelaskan bahwa dana desa yang telah turun digunakan untuk ketahanan pangan dan bantuan langsung tunai (BLT) DD. Insentif untuk RT, Kader Posyandu, Guru Ngaji, dan Linmas belum dibayarkan karena dana belum turun.

Terkait pembangunan jalan, Pemdes Tanjung Baru membantah adanya pekerjaan fiktif. Jalan ketahanan pangan telah dibangun pada periode sebelumnya, dan jalan di Dusun Waylaga dibangun oleh Kabupaten pada periode sebelumnya. SK jalan tersebut diserahkan ke desa pada 2024, namun tanggalnya diubah menjadi 2022.

Pemdes Tanjung Baru saat ini sedang mengurus pengembalikan jalan tersebut menjadi jalan kabupaten karena merupakan jalan tembusan ke Kota Bandar Lampung. Masyarakat diminta untuk memahami bahwa desa tidak memiliki dana yang cukup untuk membangun jalan tersebut.

Ketua LPM dan BPD Desa Tanjung Baru menghimbau masyarakat untuk tidak mempercayai pemberitaan yang tidak benar dan mengajak masyarakat untuk berswadaya memperbaiki jalan. (rls).

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *